BismillAhirrAhmanirrAhiim
Assalamua'laikum wr.wb
Dalam setiap Cita-cita,keinginan ,Tujuan Besar atau kecil,pastilah akan menemui yang nama nya Proses,bahkan sebelum terjadi nya Kegiatan mau pribadi atau kelompok akan menemui proses.
Seperti contoh nya mengkonsep suatu kegiatan yang akan dintuangkan dalam rapat ada rapat kecil dulu,atau di sebut proses perencanaan Musyawarah,apa yang akan di bawa saat rapat nanti,apa yang mau di hidangkan,sampai sebelum terjadi nya Rapat.
Singkat nya sampailah kepada waktu yang telah di siapkan,untuk kegiatan yang baik biasa nya memerlukan minimal 2 sampai 3 x pertemuan,yang ini pun adalah sebuah proses.
Singkat cerita lagi,di mulailah satu kegiatan,dengan konsepan yang matang dengan team yang sudah Profesional di bidang-bidang nya,saat memulai satu kegiatan jika misalkan itu perdagangan,tentu tidak akan langsung berjalan seperti apa yang di rencanakan,banyak kemungkinan berjalan sangat pelan,artinya disanalah di butuhkan Waktu,biaya,tenaga,segala resiko dan yang utama nya Mental yang Kuat.hal ini tidak akan menjadi proses yang baik,saat tidak kita melalui proses yang baik,yaitu menkonsep dengan matang.
Hal ini bukanlah satu ketakutan dalam memulai usaha,namun upaya meminimalisir segala kemungkinan buruk,yang tidak pernah di harapkan datang,namun bagaimana cara nya kegiatan tetap beejalan dan mencapai tujuan yang di inginkan.Dalam hal ini bisa proses pendek bisa panjang bahkan bisa sangat panjang atau bahkan gagal.
"Sesungguhnya Allah telah menciptakan takdir-takdir seluruh makhluk lima puluh tahun sebelum menciptakan langit dan bumi." (HR Muslim No. 2653).
Lantas bagaimana dengan Usaha kita? Di sanalah letak nya Iman,bagaimana kita mampu menerima apa yang Allah beri,dan itu pun merupakan proses,jika kita pernah mendengar atau melihat,orang yang sudah sukses saat ini,sejarah perjalanan nya ternyata gagal berulang kali,namun dia tidak patah semangat nya. Karna seorang muslim faham .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
كُتِبَ عَلَيْکُمُ الْقِتَا لُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّـكُمْ ۚ وَعَسٰۤى اَنْ تَكْرَهُوْا شَيْــئًا وَّهُوَ خَيْرٌ لَّـکُمْ ۚ وَعَسٰۤى اَنْ تُحِبُّوْا شَيْــئًا وَّهُوَ شَرٌّ لَّـكُمْ ۗ وَا للّٰهُ يَعْلَمُ وَاَ نْـتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ
"Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 216)
Kegagalan dan kesuksesan dalam kegiatan di dunia adalah bukan tolak ukur bahwa kita mendapat Sayang Allah,namun Allah yang Maha pengasih memberi kepada setiap mahluk,seluruh mahluk,jika manusia,baik dia iman atau kafir muslim atau bukan Allah dengan Maha Pengasih nya memberi kepada siapa yang Dia kehendaki (atas Ijjn Allah).
Namuj jika dia ber Iman,Allah berikan Kasih dan sayang nya,sebagian di Dunia dan banyak nya di akhirat kelak.
Catatan nya adalah teruslah berupaya,dan niatkan mencari Ridho Allah,dan jangan perputus Asa dalam Rahmat Allah.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاٰ يٰتِ اللّٰهِ وَلِقَآئِهٖۤ اُولٰٓئِكَ يَئِسُوْا مِنْ رَّحْمَتِيْ وَاُ ولٰٓئِكَ لَهُمْ عَذَا بٌ اَلِيْمٌ
"Dan orang-orang yang mengingkari ayat-ayat Allah dan pertemuan dengan-Nya, mereka berputus asa dari rahmat-Ku, dan mereka itu akan mendapat azab yang pedih."
(QS. Al-'Ankabut 29: Ayat 23)
" Gagal Ulang lagi,Jatoh Bangun Lagi "
No comments:
Post a Comment